Tingkatkan Pelayanan Masyarakat, Unkartur dan Kelurahan Bugangan Semarang Teken MoU

SEMARANG (Ampuh.id) – Universitas Nasional Karangturi (Unkartur) Semarang dan Kelurahan Bugangan, Kota Semarang menandatangani kerja sama di bidang pelayanan masyarakat. Penandatangan perjanjian kerja sama atau Memorandum of Understanding (MoU) dilakukan Rektor Unkartur Dra Lusiawati Dewi MSc dan Kepala Kelurahan Bugangan, Dra Lilis Mugi Rahayu MM.

Rekor Unkartur Dra Lusiawati Dewi MSc mengatakan kerja sama antara Universitas Nasional Karangturi dan Kelurahan Bugangan sudah berjalan cukup lama, yakni mulai tahun 2021.

“Kerja sama yang dilakukan saat wilayah di Indonesia, termasuk Kota Semarang, dilanda pandemi Covid-19 itu untuk mengimplementasi ageda Tri Dharma Perguruan Tinggi,” kata Lusiawati usai penandatangan MoU.

Pada kerja sama saat itu, kata Lusiawati, Unkartur memberikan pelatihan Digital Marketing kepada warga Kelurahan Bugangan yang memiliki usaha Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) agar memanfaatkan platform digital guna memperlancar pemasaran produk mereka kepada masyarakat luas.

Tak hanya itu, sambung dia, Unkartur juga memberikan pelatihan-pelatihan lain, seperti pelatihan kewirausahaan, pelatihan strategi pengemasan dan pendampingan Inkubator bisnis dalam bentuk pengabdian Perguruan Tinggi kepada masyarakat, khususnya wilayah Kelurahan Bugangan.

Untuk lebih memperkuat jalinan kerja sama tersebut, menurut Lusiawati, pada tahun ini kedua belah pihak sepakat untuk menuangkan dalam butir-butir perjanjian yang ditandatangani pihak kampus sebagai penyedia layanan dan kelurahan sebagai penerima layanan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

“Kerja sama ini tidak hanya berhenti di sini. Bentuk kerja sama ini tentunya akan menjadi keberlanjutan bagi pihak kelurahan dan Unkartur ke depannya,” ujar Lusiawati.

Sementara Kepala Keluarahan Bugangan Dra Lilis Mugi Rahayu MM mengakui masyarakat Bugangan perlu mendapat bimbingan dan arahan tentang dampak negatif dan penanganan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), khususnya hubungan antara ibu dan anak.

Menanggapi permintaan tersebut, Rektor Unkartur menyatakan kesediannya untuk membantu permalahan yang menimpa masyarakat Bugangan. Lusiawati menilai keberlangsungan hidup dalam keluarga sangat dibutuhkan, khusus keharmonisan hubungan anak dengan kedua orang tuanya.

“Kami (Unkartur-red) menyambut baik permintaan dan ajakan dari pemangku wilayah Kelurahan Bugangan. Bentuk kerja sama yang baik ini, tentu segera kami laksanakan, apalagi kedua belah pihak sudah menyepakati kerja sama,” tandasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *