Sediakan Pangan Tanpa Limbah, Unkartur Jalin Kerja Sama KU Leuven Belgia
SEMARANG (Ampuh.id) – Rektor Universitas Karangturi (Unkartur) Semarang Dra Lusiawati Dewi MSc menandatangani perjanjian kerja sama (MoU) bersama dengan enam univeritas lainnya. Pihak Belgia dihadiri oleh pejabat KU-Leuven Belgia/ERASMUS, yaitu Prof Jan FM Van Impe PhD dan Monika Polasnka PhD.
Acara penandatangan kerja sama yang berlangsung di Hotel Oak Tree Emerald, Semarang, dan juga dihadiri tiga wakil dari tiap-tiap universitas. Hadir dari Unkartur, yaitu Rektor, Wakil Rektor dan Kepala Prodi Teknologi Pangan.
Rektor Unikartur Dra Lusiawati Dewi MSc menjelaskan kerja sama ini tentang Enhancing Higher Education Capacity for Sustainable Data Driven Food System in Indonesia-FIND4S. “Gagasan tentang penyediaan pangan dengan zero waste sangat menarik, baik itu dalam proses pengolahan pangan maupun konsumsi pangan,” kata Lusiawati di Semarang, Rabu (2/10/2024).
Menurut Lusiawati, kerja sama dalam konsorsium ini telah digagas lama, dan baru terlaksana hari ini dengan dilakukannya penandatanganan dan membahasan soal teknis kerja sama.
“Teknologi Pangan –Undip ND merupakan konfokator dalam kerja sama ini. Semoga hal ini merupakan awal kerja sama internasional yang baik untuk kedua belah pihak,” ujarnya.
Rektor berharap kerja sama ini tidak hanya berhenti di sini saja dan bisa berkelanjutan, baik bagi KU Leuven Belgia maupun pihak konsorsium FIND4S tersebut.
Sebagai langkah awal menuju program internasional, Lusiawati menilai kerja sama ini diyakni bisa memberikan dampak langsung kepada Unkartur untuk menuju globalisasi, khususnya dalam bidang pangan yang berkelanjutan.
“Program kerja sama ini juga mendukung program Pemerintah RI tentang Program Makan Siang Gratis. Saya pastikan program kerja sama ini segera terlaksana guna keberlangsungan hidup banyak orang, karena program kesinambungan pangan dan pemenuhan gizi bagi ini sangat dibutuhkan anak-anak Indonesia,” tandasnya. (*)