USM MoU dengan SMA/SMK Se-Kota Semarang, Dr Supari: USM Siap Dukung Program Strategis Kota Semarang

SEMARANG (Ampuh.id) – Rektor USM, Dr Supari ST MT menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan SMA dan SMK Se-Kota Semarang di kampus USM, Kamis (12/6/2025).

Hadir dalam penandatangan Mou tersebut antara lain Wakil Rektor III USM, Dr Muhammad Junaidi SHI MH, Wakil Rektor II USM, Dr Titin Winarti SKom MM, dan perwakilan dari PKBM Eagle School, SKB Kota Semarang, SMA Muhammadiyah 1 Semarang, SMAN 11 Semarang, SMAN 15 Semarang, SMK Asshodiqiyah Semarang, SMKN 10 Semarang, SMAN 3 Semarang, SMAN 5 Semarang, SMKN 7 Semarang, SMK PGRI 1 Semarang, SMK PL Tarcisius 1 Semarang, SMK Bagimu Negeriku Semarang, SMAN 6 Semarang, SMAN 8 Semarang, SMAN 9 Semarang, SMK Texmaco Semarang, SMKN 8 Semarang.

Rektor USM, Dr Supari ST MT mengatakan USM siap mendukung berbagai program strategis Jawa Tengah, terutama di wilayah Kota Semarang.

Kerja sama itu merupakan langkah konkret dalam mempererat sinergi antara pendidikan menengah dan pendidikan tinggi untuk mencetak generasi muda yang unggul dan cerdas.

”USM sering diminta memberikan solusi untuk program-program strategis Jateng dalam lima tahun ke depan. Kami menyadari bahwa ada tiga isu utama dalam pendidikan di Indonesia: akses, mutu, dan relevansi. Kami ingin menjadi bagian dari solusi,” tambahnya.

Dia mengatakan, tujuan kegiatan untuk meningkatkan sinergi antara USM dan SMA di Kota Semarang. Selain itu juga mempersiapkan generasi muda Kota Semarang yang unggul dan berdaya saing.

”Bentuk dan ruang lingkup kerja sama ini adalah dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Kami juga memberikan kesempatan kepada para siswa SMA untuk mengenal lingkungan pendidikan tinggi secara langsung,” tutunya.

Supari memberikan apresiasi atas kehadiran para kepala sekolah dan perwakilan institusi pendidikan menengah dalam acara tersebut.

”Kami mengapresiasi kehadiran bapak dan ibu semua. Bahkan Bapak Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi langsung mengundang perguruan tinggi, termasuk USM. Ini menunjukkan beliau sangat peduli terhadap pengembangan pendidikan tinggi di Jawa Tengah,” tutur Supari.

Dia menambahkan, banyak lulusan SMA dan SMK dari Semarang yang kini menjadi mahasiswa USM dan menjadi bagian dari kemajuan USM menuju universitas unggul.

Saat ini, USM membuka empat jalur penerimaan mahasiswa reguler, beasiswa, prestasi, dan bina lingkungan. Selain itu, USM memiliki berbagai program inovatif, seperti “Jadilah Pengusaha sejak Jadi Mahasiswa”.

USM juga punya konseling dan satgas Penanganan dan Pencegahan Kekerasan (PPK).

”Ke depan, kerja sama ini tidak berhenti sebatas MoU atau di atas kertas saja, tetapi mampu memberikan dampak nyata bagi masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan lingkungan sekitar,” ungkapnya.

Dia berharap, kerja sama ini menjadi awal dari berbagai kolaborasi yang produktif antara USM dan sekolah-sekolah di Kota Semarang.

”Kami berharap, hasil dari kerja sama ini bisa melahirkan generasi penerus yang kompetitif dan berdaya saing tinggi di tingkat nasional maupun global,” tandasnya.

Hal senada dikatakan Plh. Kepala Bidang Pembinaan SMA Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, Dra. Galuh Wijayanti. Menurutnya, pihaknya mengapresiasi USM yang telah terbuka dan aktif menjalin kerja sama dengan sekolah-sekolah.

”Kami mengapresiasi Universitas Semarang yang sudah membuka diri dan terlibat dalam berbagai kegiatan pendidikan, mulai dari lomba debat hingga ajang kompetisi tingkat provinsi dan nasional. Kami di pemerintahan sangat membutuhkan kemitraan semacam ini. Kami berharap, kolaborasi ini tidak berhenti sampai di sini, tapi terus berkembang untuk bersama-sama mewujudkan SDM generasi muda yang unggul dan cerdas,” ujar Galuh. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *