Kapolrestabes Semarang Sebut Satgas Cooling System Polda Jateng Gandeng Tokoh Masyarakat Beri Pesan Kamtibmas Kondusif
SEMARANG (Ampuh.id) – Sentilan cawapres nomor urut 3, Mahfud Md soal aduan sejumlah rektor universitas untuk membuat video agar memuji keberhasilan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat respon dari Polda Jateng.
Polda Jateng dalam press conference yang dilakukan Kapolrestabes Semarang, Kombespol Irwan Anwar dan Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Satake Bayu, di Polda Jateng, Selasa (6/2/2024), memaparkan permintaan membuat video itu agar rektor universitas ikut membantu aparat keamanan menciptakan Pemilu 2024 yang sejuk, aman, damai dan bermartabat.
“Satgas Cooling System Polda Jateng, kami minta untuk merangkul tokoh masyarakat, termasuk civitas akademi, bersama-sama memberikan pesan Kamtibmas agar situasi wilayah jelang pemilu menjadi kondusif,” kata Irwan.
Irwan Anwar menegaskan sebagai penanggung jawab Kamtibmas di Kota Semarang, pihaknya berkewajiban mewujudkan situasi yang kondusif. Caranya dengan menerapkan beberapa langkah, antara lain melaksanakan Program Cooling System dengan cara merangkul kalangan akademisi untuk bersama sama menjaga situasi kondusif
“Point pertama adalah kami selaku penanggung jawab harkamtimas di Kota Semarang punya kewajiban mewujudkan situasi yang kondusif, khususnya dalam rangka pelaksanaan Pemilu 2023- 2024, “ paparnya.
Untuk menciptakan suasana yang kondusuf, Irwan, kepolisian memandang perlu untuk menerapkan program Cooling System, di mana penerapan program ini perlu dukungan tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama termasuk dari civitas akademi. Tujuan dari program ii adalah terlaksananya pemilu damai.
Point kedua, kata Irwan, berupa ajakan kepada seluruh lapisan masyarakat, termasuk tokoh perguruan tinggi dan kalangan mahasiswa, untuk ikut mensupport terciptanya pemilu damai. “Tidak ada maksud lain dari pada itu,” kata Irwan.
Terkait pembuatan video kepada rektor, Irwan mengatakan video hanya merupakan media. “Sebelum membuat video, pihaknya melakukan wawancara dan testimoni kepara tokoh. Hasil testimoni ini akan kami publish, karena memang tujuan kami agar pesan dari para tokoh dapat sampai kepada khalayak ramai,” ujarnya.
Sementara Kabid Humas Polda Jateng Kombespol Satake Bayu, mengajak seluruh komponen masyarakat , baik itu tokoh agama, tokoh masyarakat, ataupun orang yang kompeten untuk bisa bersama-sama berperan menjaga situasi dapat terjaga kondusif.
“Kami Imbau seluruh tokoh, baik itu tokoh agama, tokoh masyarakat ataupun orang yang kompeten bisa membantu aparat keamanan untuk menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan tertib supaya pelaksanaan pemilu bisa berjalan lancar “ ujar Satake Bayu.
Dia menegaskan komitmen Polri tetap menjaga netralitas dalam pelaksanaan pengamanan Pemilu 2024
“Kami tegaskan Polri tetap netral dalam melaksanakan tugas pengamanan pemilu. Tidak ada arahan untuk mendukung salah satu paslon. Kehadiran Polri adalah representasi negara hadir untuk memberikan rasa aman di tengah masyarakat,” tandasnya. (*)