Dinas Pendidikan Kabupaten Blora Gelar Forum Perangkat Daerah, Bahas Arah Strategis Pendidikan 2025–2029

BLORA (Ampuh.id) – Dinas Pendidikan Kabupaten Blora menyelenggarakan Forum Perangkat Daerah (FPD) pada Senin, di Aula A Lantai II Dinas Pendidikan Kabupaten Blora, Senin (5/5/2025).

Forum ini menjadi bagian dari tahapan penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pendidikan tahun 2025–2029.

Kegiatan tersebut mengacu pada amanat Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan Pembangunan Daerah.

FPD juga merupakan forum konsultasi antar pemangku kepentingan untuk menyelaraskan program perangkat daerah dengan prioritas pembangunan.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Blora, Sunaryo, S.Pd., M.Si., menyampaikan bahwa arah Renstra harus sejalan dengan visi Presiden RI 2025–2029.

Fokus utamanya adalah Asta Cita keempat: peningkatan kualitas manusia Indonesia melalui pendidikan yang adil dan merata.

Menurutnya, sasaran prioritas nasional keempat menempatkan pendidikan sebagai sektor strategis dalam pembangunan nasional.

“Setidaknya ada sebelas isu nasional yang harus menjadi perhatian kita bersama,” tegasnya dalam sambutan pembuka.

Ia menambahkan bahwa Renstra harus mampu merespons tantangan nasional melalui kebijakan yang adaptif dan kontekstual di tingkat daerah.

Forum ini menghadirkan perwakilan legislatif, perangkat daerah lintas sektor, organisasi profesi guru, hingga komunitas literasi dan pendidikan.

Gunawan Trihantoro, Ketua Satupena Kabupaten Blora, menyambut positif pelibatan publik dalam proses penyusunan Renstra.

“Terima kasih atas undangan ini. Forum ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi lintas sektor dalam menjawab isu-isu pendidikan,” ujarnya.

Gunawan berharap Satupena dapat terus berkontribusi aktif dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Blora.

Melalui FPD ini, Dinas Pendidikan Blora berharap dapat merumuskan arah kebijakan strategis dan terukur untuk lima tahun ke depan.

Renstra yang dihasilkan nantinya diharapkan mampu menjadi pedoman dalam mewujudkan pendidikan inklusif, berdaya saing, dan berkeadilan. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *