Dampak Gempa Tuban, Area Wisata Baby Volcano Grobogan Keluar Semburan Lumpur
GROBOGAN (Ampuh.id) – Gempa Magnitudo M 6.5 yang berpusat di Tuban, Jawa Timur, berdampak hingga ke Grobogan, Jawa Tengah. Area Baby Volcano atau Bledug Cangkring, di Desa Grabagan, Kecamatan Kradenan, Grobogan, pukul 16.00 Jumat, 22 Maret 2024, keluar semburan lumpur setelah terjadinya gempa tersebut.
Kepala Desa Grabagan, Eko Setyawan pada keterangan tertulisnya mengatakan, luapan lumpur tersebut mengenai area wisata Baby Volcano yang ada di desa tersebut.
“Mohon izin melaporkan pada hari ini Jumat, tanggal 22 Maret 2024 sekitar pukul 16.00 WIB kejadian pascagempa tadi sore di wilayah Bledug Cangkring/Baby Volcano, Desa Grabagan, Kecamatan Kradenan,” tulis pengumuman tersebut.
“Kejadian lumpur muntah sekitar pukul 16.00 bersamaan dengan terjadinya gempa susulan, saat ini muntahan sudah reda. Muntahan meluber ke area wisata Baby Vulcano, lahan paving terkena lumpur kurang lebih 70 meter,” tulis Eko Setyawan.
Belum diketahui penyebab terjadinya luapan lumpur tersebut. Namun, video terkait melubernya luapan lumpur tersebut, telah menyebar ke media sosial hingga viral.
Kejadian luapan lumpur ini pasca gempa berkekuatan M6.5 yang berpusat di Tuban, Jawa Timur dan terasa hingga ke beberapa daerah. Salah satunya di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Peristiwa luapan lumpur tersebut terjadi selisih kurang lebih 10 menit dari dampak gempa bumi tektonik M6.5 tersebut. (*)