Tim PBI Unkartur Jadi Narasumber MGMP Bahasa Inggris SMA/MA se-Kota Semarang
SEMARANG (Ampuh.id) – Tim Pengajar Bahasa Inggris (PBI) Universitas Nasional Karangturi Semarang (Unkartur) kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan Bahasa Inggris di tingkat SMA/MA dengan menjadi narasumber dalam acara Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Inggris yang diselenggarakan di SMAN 1 Semarang, Selasa (13/8/2024).
Acara yang mengangkat tema “Optimalisasi AI dalam Pembelajaran Bahasa Inggris” ini dihadiri puluhan guru Bahasa Inggris dari berbagai SMA dan MA se-Kota Semarang.
Sesi ini diisi dengan pemaparan dan diskusi yang mendalam oleh dua dosen Universitas Nasional Karangturi (Unkartur) Semarang, Aziza Restu Febrianto dan Pratama Irwin Talenta. Mereka membagikan wawasan tentang bagaimana kecerdasan buatan (AI) dapat dioptimalkan dalam strategi pengajaran Bahasa Inggris, menjawab tantangan era digital, dan meningkatkan efektivitas pembelajaran berbasis teknologi.
Restu menjelaskan saat ini hal yang lebih penting untuk dipelajari para siswa adalah kemampuan mereka untuk menggunakan critical thinking, yang mana siswa lebih baik diajari bagaimana caranya mengkritisi informasi yang mereka dapat darimanapun sumbernya, karena skill lebih esensial.
Dia menekankan saat ini skill yang diperlukan dalam mempelajari Bahasa Inggris tidak lagi hanya writing, reading, dan speaking, namun juga viewing & representing. Dua skill tersebut sudah ditambahkan ke dalam kurikulum.
Sedangkan Pratama Irwin pada paparan memberikan teknologi AI (Artificial Intelegent) apa saja yang dipakaikan. Dia menyebut beberapa AI mampu membantu guru-guru dalam bekerja, membantu siswa-siswa belajar, dan meningkatkan rasa tertarik siswa untuk belajar.
Para peserta acara tampak antusias mengikuti setiap sesi, menunjukkan minat yang tinggi terhadap materi yang disampaikan. Pratama Irwin berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dalam praktik pengajaran Bahasa Inggris di sekolah-sekolah, serta memperkuat jaringan dan kerjasama antar guru di Kota Semarang. (*)