Rapat Persiapan Bimtek Konten Digital Pendidikan Jenjang SMP Tahun 2025
BLORA (Ampuh.id) – Dinas Pendidikan Kabupaten Blora melalui Seksi Pembinaan Sekolah Menengah Pertama mempersiapkan Bimbingan Teknis Konten Digital Pendidikan Jenjang SMP Tahun 2025. Rapat persiapan berlangsung di Aula C lantai 2 pada Kamis, 16 Januari 2025, pukul 09.00 WIB.
Narasumber yang hadir berasal dari Sekretaris Kreator Era AI Jawa Tengah, Kominfo Kabupaten Blora, dan konten kreator lokal. Rapat ini dibuka oleh Kabid Pembinaan Pendidikan Dasar, Drs Slamet Dwi Cahyono MPd, dan dipimpin langsung oleh Kasi Pembinaan SMP, Dian Ahmad Kindarto SPd SD MPd.
Dalam sambutannya, Slamet menyampaikan pentingnya Bimtek ini untuk mendukung perkembangan teknologi di dunia pendidikan. “Saat ini anak-anak perlu dibekali konten positif yang sesuai dengan kebutuhan talenta mereka, baik melalui Artificial Intelligence maupun coding,” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa program ini mendukung kebijakan Kementerian Pendidikan Nasional yang telah mengintegrasikan AI dan coding dalam Kurikulum 2025. “Konten digital siswa di berbagai platform membutuhkan pendampingan agar hasilnya kreatif dan produktif,” tambahnya.
Kasi Pembinaan SMP, Dian Ahmad Kindarto, menjelaskan bahwa kegiatan ini khusus diperuntukkan bagi guru TIK. “Bimtek ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru TIK agar dapat memfasilitasi siswa dalam menciptakan konten edukatif di platform digital,” jelasnya.
Ia berharap digitalisasi pendidikan mampu mengoptimalkan potensi siswa dan sekolah. “Semua potensi tersebut harus disebarluaskan secara kreatif melalui platform digital,” tambah Dian.
Salah satu narasumber, Gunawan Trihantoro, dari Kreator Era AI Jawa Tengah, menyebut kegiatan ini sebagai langkah adaptif Dinas Pendidikan Kabupaten Blora. “Ini merupakan upaya progresif untuk menjawab tantangan teknologi saat ini,” ujarnya.
Bimtek Konten Digital Pendidikan Jenjang SMP Tahun 2025 dijadwalkan berlangsung pada 3 hingga 5 Februari 2025. Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kreativitas guru dan siswa dalam memanfaatkan teknologi untuk pendidikan. (*)